Wednesday, April 9, 2014

[KU-097/2014] Harga Batu Bara Kian Anjlok

Bisnis.com, JAKARTA – Harga Batu Bara Kian Anjlok. Direktorat Jenderal Mineral dan Batu Bara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral baru saja merilis Harga  Batu Bara  Acuan (HBA) dan Harga Patokan Batu Bara (HPB) untuk bulan April 2014.

Dalam rilis itu, HBA dipatok US$74,81 per ton. Padahal, HBA Maret 2014 ditetapkan US$77,01 per ton. Tak hanya itu, rilis tersebut juga terdapat 72 HPB yang terdaftar di Ditjen Mineral dan Batu Bara dengan rentang nilai kalori 7.000 kilokalori per kilogram (kkal/kg) hingga 2.995 kkal/kg.
Untuk batubara dengan nilai kalori 7.000 kkal/kg terdapat dua varian HPB yakni US$80,23 per ton, turun US$2,39 per ton dari bulan Maret 2014 sebesar US$82,62 per ton untuk kandungan abu dalam batu bara 15%.
Sedangkan  untuk kandungan abu dalam batu bara 10% sebesar US$76,43% per ton, turun US$2,33 per ton dari bulan Maret 2014 sebesar US$78,76 per ton. Keduanya terdaftar dengan merek dagang Gunung Bayan I dan Gunung Bayan II.
Sedangkan untuk batu bara dengan nilai kalori rendah 2.995 kkal/kg, HPB bulan April 2014 ditetapkan US$18,43 per ton, turun US$0,60 per ton dari bulan Maret 2014 sebesar US$19,03 per ton dengan merek dagang LIM 3000.
Harga batu bara mengacu pada rata-rata 3 (tiga) Harga Patokan Batubara terakhir, yakni pada bulan adanya kesepakatan harga batubara, dengan faktor pengali 50% untuk HPB bulan terakhir, 30% untuk HPB satu bulan sebelumnya dan 20% untuk HPB dua bulan sebelumnya.
Sumber : Bisnis Indonesia, 08.04.14.
[English Free Translation]

From time to time, coal prices plummeted further. Directorate General of Mineral and Coal at the Ministry of Energy and Mineral Resources has just released the Coal Price Reference : Harga Batubara Acuan (HBA) and Harga Patokan Batubara (HPB) for the month of April 2014.

No comments:

Post a Comment

[KU-179/2021] Dirut KAI Commuter Mukti Jauhari Tutup Usia

  Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar KAI Group khususnya KAI Commuter hari ini berduka. Direktur Utama KAI Commuter Mukti Jauhari meningg...