Monday, February 6, 2017

[KU-037/2017] Rusia Siap Bangun Rel Kereta Api Kaltim-Kalteng

Palangka Raya- Perusahaan asal Rusia menyatakan kesiapannya membangun rel kereta api dari Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) hingga Kalimantan Tengah (Kalteng). Hal itu dikatakan Menteri Perhubungan Indonesia Budi Karya Sumadi usai pertemuan dengan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di Bandara Tjilik Riwut, Palangkara Raya, Kalteg, Minggu (5/2).

"Rel kereta api itu untuk mengangkut batu bara. Kalau untuk angkutan orang, terlalu mahal. Tapi kan, kalau sudah ada jaringan rel kereta api itu tinggal digunakan untuk transportasi orang," ujar Menhub.

Menurut Budi, perusahaan itu sebenarnya siap ground breaking pembangunan rel kereta api dari Kaltim-Kalteng. Namun masih perlu ada konfirmasi dari Kedutaan Rusia apakah dapat dilaksanakan atau tidak.

Sementara mengenai pembangunan rel kereta api jalur Puruk Cahu melalui Bangkuang hingga Batanjung di Provinsi Kalteng, Menhub enggan berkomentar banyak bahkan menganggap progresnya terlalu lambat.

Dia mengatakan sampai sekarang ini pihak China Railway Group Limited selaku investor belum bertemu dengan dirinya. "Saya tidak akan membatalkan pembangunan rel kereta api yang akan dibangun China Railway Group Limited. Tapi kan sesuatu yang tidak fisibel, apalagi menyangkut orang lain, tentu tidak bisa bersaing. Apa kita mau membiayai." ucapnya.

Budi membantah bahwa dirinya menggantung pembangunan kereta Api sepanjang 425 kilometer peninggalan Gubernur Kalteng Agustin Teras Narang periode 2005-2010 dan periode 2010-2015 itu yang telah masuk Program Rencana Strategis Nasional.

Dia mengatakan pihak China Railway Group Limited belum menunjukkan keseriusannya dalam mempercepat pembangunan tersebut. "Bukan digantung. Kalau saya bilang tidak boleh, saya yang menggantung. Pihak China Railway Group Limited yang menggantungnya. serius sendiri mereka," kata Budi.

Sumber : BeritaSatu, 06.02.17.

[English Free Translation]
Russian companies expressed their readiness to build a railway from the Province of East Kalimantan (Kalimantan Timur) to Central Kalimantan (Kalimantan Tengah). It is said by the Minister of Transportation Indonesia Budi Karya Sumadi. When ? Still awaiting for respective parties.

No comments:

Post a Comment

[KU-179/2021] Dirut KAI Commuter Mukti Jauhari Tutup Usia

  Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar KAI Group khususnya KAI Commuter hari ini berduka. Direktur Utama KAI Commuter Mukti Jauhari meningg...