Sunday, August 11, 2013

[KU-214/2013] Dana Perbaikan Pantura Korbankan Kereta dan Transportasi Laut



TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Perbaikan jalan yang dilakukan secara abadi oleh pemerintah di jalur pantai utara Jawa (Pantura) disayangkan oleh pengamat transportasi dari Institut Teknologi Surabaya (ITS) Daniel M Rosyid.

Menurutnya dana sebanyak ratusan miliar yang digelontor pemerintah hanya untuk memperbaiki jalan darat saja, padahal moda transportasi lain yaitu laut dan kereta api hingga saat ini belum tergarap dengan baik.

"Setiap tahun jalan rusak, setiap tahun diperbaiki menggunakan dana yang tidak sedikit. Padahal kalau menggunakan moda laut dan kereta, perbaikannya tidak sebanyak itu," kata Daniel saat dihubungi Tribun, Selasa (2/7/2013).

Dia menjelaskan, setiap menjelang Lebaran, jalan di Pantura rusak berat dan akan menjadi proyek Kementerian Pekerjaan Umum melalui Direktorat Bina Marganya untuk memperbaiki dengan dana yang sangat besar. 

Kerusakan terjadi karena Pantura menjadi jalan yang dilakui oleh kendaraan bermuatan besar seperti kontainer.
Sementara proyek jalur ganda, Jakarta-Surabaya yang dicanangkan sejak 20 tahun yang lalu hingga saat ini masih belum juga kelar, karena dananya terbatas. "Bila menggunakan kereta, kontainer-kontainer tersebut tidak bakalan menyebabkan kerusakan jalan," tandasnya.

Selain itu, pelabuhan-pelabuhan juga perlu diperhatikan. Sebagai contoh pengiriman barang dan angkutan penumpang dengan kapal juga belum diperhatikan dengan baik.

Sumber : TribunNews, 02.07.13.

[English Free Translation]
The eternal road repairs which carried out by the government on the north coast of Java (pantai utara / Pantura), lamented by transportation observer from the Institute of Technology Surabaya (ITS) Daniel M Rosyid. According to him, fund as many as hundreds of billions are flushed by the government to improve the road only, whereas other modes of transportation ie sea and rail until now has not been well explored.


No comments:

Post a Comment

[KU-179/2021] Dirut KAI Commuter Mukti Jauhari Tutup Usia

  Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar KAI Group khususnya KAI Commuter hari ini berduka. Direktur Utama KAI Commuter Mukti Jauhari meningg...