Tuesday, May 8, 2012

[KU-124/2012] Biaya Logistik : Indonesia Masih Yang Tertinggi Di Asean


JAKARTA: Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mencatat statistik yang menunjukan biaya logistik di Indonesia termasuk yang tertinggi di Asean yakni sebesar 25%--30% dari produk domestik bruto sehingga membuat kesenjangan harga yang tidak wajar.

Kepala LIPI Lukman Hakim mengatakan semestinya dengan kondisi geografis Indonesia, idealnya biaya logistik itu tidak melebihi 15% dari PDB.

"Sistem logistik kita belum efisien menyebabkan kesenjangan harga antara wilayah Timur dan Barat Indonesia. Ini juga menyebabkan komoditas impor lebih murah daripada produk lokal," katanya dalam siaran pers dalam acara International Logistics Seminar & Workshop 2012 di Jakarta, hari ini, 8 Mei 2012.

Lukman mengatakan sistem logistik nasional yang masih kurang baik terlihat dari biaya pengiriman yang tinggi.

Distribusi barang antar wilayah maupun antar pulau menjadi tantangan tersendiri karena harga barang di luar Pulau Jawa lebih tinggi.

"Misalkan harga beras di provinsi bisa sampai 64% lebih tinggi ketimbang provinsi lain. Ada pula harga satu kantong semen di wilayah Papua 20 kali lipat dari di Jawa," tegasnya. (arh)

Sumber : Bisnis Indonesia, 08.05.12.

[English version] Indonesia’s Logistic Cost The Highest In Asean

JAKARTA: Statistics data from Indonesian Institute of Sciences (LIPI) noted Indonesia logistics cost is the highest in South East Asian which amounted to 25% - 30% of gross domestic product (GDP), making unreasonable price gap.

Based on the geographical condition of Indonesia, Head of LIPI Lukman Hakim, said the ideal logistics cost is below 15% of GDP.

"Our logistics system has not been efficient, thus the price gap between eastern and western Indonesia is wide. It also causes the imported commodities are cheaper than local products," he said in a press release in the International Logistics Seminar & Workshop 2012 in Jakarta, today, May 8, 2012.

Lukman said the national logistics system is still not good as it can be seen from the high shipping cost.

Distribution of goods between regions and islands is a challenge since the price of goods outside of Java is higher than other islands. (T03/msw)

Source : Bisnis Indonesia, 08.05.12.

No comments:

Post a Comment

[KU-179/2021] Dirut KAI Commuter Mukti Jauhari Tutup Usia

  Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar KAI Group khususnya KAI Commuter hari ini berduka. Direktur Utama KAI Commuter Mukti Jauhari meningg...