Saturday, September 1, 2012

[KU-216/2012] Semen Baturaja Bangun Pabrik Kapasitas 1 Juta Ton Akhir 2012


PALEMBANG: Manajemen PT Semen Baturaja menargetkan sudah bisa memulai investasi pembangunan pabrik semen baru Muaradua Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan pada akhir tahun ini dengan kapasitas produksi tahap pertama mencapai 1 juta ton per tahun.

Satu-satunya pabrik semen di wilayah Sumatra Bagian Selatan itu memerlukan tambahan kapasitas produksi dari yang ada saat ini yang baru 1,5 juta ton untuk memenuhi permintaan pasar di area jangkauan pasarnya yang cenderung terus meningkat kegiatan pembangunan infrastruktur dan bangunannnya.

Kepala Bagian Humas PT Semen Baturaja Zulman Jamal mengatakan untuk saat ini saja pihanya sudah tidak mampu memenuhi permintaan di Sumbagsel dengan kapasitas produksi yang hanya mampu berproduksi 1,5 juta ton per tahun.

"Pabrik yang kini beroperasi itu sudah mulai tua dan kapasitasnya cuma 1,5 juta ton. Jadi pabrik baru di Ogan Komering Ulu itu sudah mendesak untuk dibangun. Kami rencananya akhir tahun ini segera membebaskan lahan yang mencapai 3000 hektare dan sekaligus berbarengan dimulainya pekerjaan pembangunan pabriknya," katanya kepada Bisnis di Palembang hari ini, Jumat (3/8/2012).

Dia menambahkan lahan 3000 ha itu termasuk lahan yang menjadi deposit bukit kapur untuk kebutuhan bahan baku utama untuk memproduksi semen yang diperkirakan mampu menunjang kegiatan produksi selama 150 tahun tersebut.

Saat ditanyakan berapa kebutuhan dana untuk kegiatan investasi pabrik baru itu, Zulman masih enggan menyebutkannya karena beralasan masih dalam pembahasan internal perusahaan untuk menetapkan biayanya.

Dia menambahkan sumber pendanaannya juga masih dalam pembahasan internal yang belum bisa dibuka kepada publik karena menunggu pematangannya.

Sebagai perbandingan,  kelompok PT Semen Gresik Tbk membangun pabrik baru di Sumatera (Pabrik SGG-III) dan Pabrik SGG-IV di Jawa dengan kapasitas masing-masing sebesar 3 juta ton per tahun diproyeksikan menelan dana Rp3,25 triliun atau US$352,09 juta dan Rp3,717 triliun atau US$402,59 juta.

Dengan kapasitas produksi 3 juta ton per tahun, investasi untuk Pabrik SGG-III di Sumatera setara dengan dengan US$117,36 per ton dan investasi untuk Pabrik SGG-IV setara dengan US$134,20 per ton.

Terkait dengan pembangunan pabrik baru Semen Baturaja itu, kata Zulman, diharapkan sudah bisa beroperasi setahun setelah kegiatan pembangunannya dimulai sehingga bisa segera mengisi kekurangan pasokan untuk pasar Sumbagsel.

Menurut dia, pihaknya sendiri sudah merasakan kesulitan besar untuk memenuhi permintaan semen saat pelaksanaan pembangunan fasilitas kegiatan Sea Games XXVI 2011 di Palembang.

"Waktu itu hampir 60% produksi kami tersedot untuk kebutuhan semen bagi pembangunan fasilitas Sea Games. Semen sangat langka di pasar sehingga banyak masyarakat yang terganggu kegiatan pembangunannya."

Dia menambahkan kalau pabrik baru itu bisa dibangun akan bisa mengurangi defisit pasokan semen di wilayah Sumbagsel. Bahkan lebih dari itu, tuturnya, Semen Baturaja bisa masuk ke pasar Jabodetabek yang memerlukan pasokan semen paling besar di Indonesia.

Dalam hal ini, katanya, pasar ekspor ke mancanegara seperti yang dilakukan oleh sejumlah pabrik semen lain di tanah air belum menjadi prioritas Semen Baturaja karena masih besarnya kebutuhan pasar domestiknya yang belum terpenuhi di area jangkauan pemasaran perseroan tersebut.

PT Semen Baturaja adalah perusahaan BUMN yang didirikan pada 14 November 1974 oleh PT Semen Gresik dengan saham 45% dan PT Semen Padang 55%.

selanjutnya, komposisi kepemilikan itu berubah pada 1978 seiring dengan penyertaan modal dari pemerintah sehingga menjadi Pemerintah sebanyak 88 %, PT Semen Gresik sebesar 7 % dan PT Semen Padang sebanyak 5 %.

Kondisi ini berubah lagi mulai 1991 dengan menempatkan pemerintah pusat sebagai pemilik 100% saham perusahaan semen kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan itu, yang kini bahkan dipersiapkan masuk ke lantai bursa menjadi perusahaan publik. (sut)

Sumber : Bisnis Indonesia, 03.08.12.

[English Free Translation]
Management of PT Semen Baturaja plan to start a new cement plant investment at Muaradua Ogan Komering Ulu (OKU) South by the end of this year, with a first phase production capacity of 1 million tons per year.

No comments:

Post a Comment

[KU-179/2021] Dirut KAI Commuter Mukti Jauhari Tutup Usia

  Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar KAI Group khususnya KAI Commuter hari ini berduka. Direktur Utama KAI Commuter Mukti Jauhari meningg...