Tuesday, April 27, 2021

[KU-117/2021] Jerman Bujuk Pelancong Naik Kereta Demi Kurangi Polusi

 

Jakarta, CNN Indonesia -- Sama seperti motor dan mobil, pesawat terbang juga menjadi salah satu penyumbang polusi udara di dunia.

Semakin banyak negara yang mencari cara untuk mengurangi emisi karbon yang dihasilkan oleh perjalanan udara, salah satunya Jerman yang sedang meramu cara untuk mendorong lebih banyak orang beralih dari pesawat terbang ke kereta api untuk perjalanan dalam kota.

German Aviation Association (Asosiasi Penerbangan Jerman) dan perusahaan kereta api Deutsche Bahn telah setuju untuk menawarkan lebih banyak koneksi kereta berkecepatan tinggi pada rute yang saat ini dilayani oleh penerbangan jarak pendek.

Lufthansa dan Deutsche Bahn telah mengumumkan rencana untuk menjalankan kereta DB "Sprinter" ekstra cepat ke Bandara Frankfurt dari lima kota tambahan sebagai bagian dari perluasan jaringan Lufthansa Express Rail.

Layanan dari Hamburg dan Munich akan dimulai pada bulan Juli, sedangkan layanan dari Berlin, Bremen dan Münster akan dimulai pada bulan Desember.

Selain itu, koneksi Sprinter baru akan memulai debutnya mulai Desember.

Perjalanan kereta api antara Munich dan Cologne akan dipersingkat menjadi kurang dari empat jam, dan akan ada kereta langsung ke Bandara Frankfurt dua kali sehari, dari dan ke Munich dan Nuremberg, masing-masing dalam tiga dan dua jam, tanpa ada pemberhentian tambahan di antaranya.

Perjalanan ini akan diatur secara tepat dengan waktu keberangkatan dan kedatangan penerbangan di hub Lufthansa, memungkinkan wisatawan dari luar Frankfurt untuk tak mengambil penerbangan domestik dan masih tiba pada waktunya untuk mengambil penerbangan yang lebih lama dari bandara besar tersebut.

Menurut Asosiasi Penerbangan Jerman, penerbangan menyumbang 2,8 persen dari emisi CO2 global dan porsi transportasi udara dalam pemanasan global secara keseluruhan adalah antara 3 dan 5 persn.

Mengutip Lonely Planet pada Selasa (27/4), Master Plan for Climate Protection in Aviation menyatakan bahwa perusahaan penerbangan Jerman berkomitmen pada tujuan bandara netral karbon dan operasi penerbangan.

Jika skema perjalanan ini berhasil, Asosiasi Penerbangan Jerman dan Deutsche Bahn berharap sekitar 4,3 juta orang per tahun akan memilih bepergian dengan kereta api daripada pesawat untuk penerbangan domestik.

Sumber : CNN Indonesia, 27.04.21.

[English Free Translation]

An increasing number of countries are looking for ways to reduce the carbon emissions generated by air travel, one of which is Germany which is working on ways to encourage more people to switch from airplanes to trains for city travel.

No comments:

Post a Comment

[KU-179/2021] Dirut KAI Commuter Mukti Jauhari Tutup Usia

  Bisnis.com, JAKARTA - Keluarga besar KAI Group khususnya KAI Commuter hari ini berduka. Direktur Utama KAI Commuter Mukti Jauhari meningg...