PALEMBANG: Menggembleng sportivitas
anak muda gak gampang. Prinsip menang-kalah harus dikenalkan sejak dini supaya
nantinya ngga minder ato sakit ati bila kalah berkompetisi, bahkan terkesan sok
jago bila menang. Dalam olahraga, menang kalah itu biasa.
Bila lawan lebih bagus, akui
dan harus legowo. Bila tim sendiri kalah, jangan berkecil hati karena masih ada hari
esok dan manajer tim pastinya akan introspeksi. Yakinlah bahwa bila kita
bekerja keras dan berusaha, akan melahirkan prestasi. Suatu hari !
Selasa 24/04, sesuai jadual
tanding 8 besar finalis Liga Futsal Palembang (LFP) yang disponsori Romi Herton
Foundation (RHF), dibuka secara resmi oleh Wakil Walikota, Romi Herton ‘tu
lah, wong kito galo menyebutnya.
Adapun nama tim yang
sebelumnya menggunakan nama Libas FC, kini bermetamorfosa menjadi Dragon FC.
Semangat sang Naga kelak bakal membakar jiwa muda anak-anak Kertapati dan
Palembang umumnya, untuk tampil lebih sportif.
Personil tim Dragon FC yang
bertanding di laga final, yakni (foto belakang berdiri, kiri ke kanan) : M.
Fajri (kapten), Agung, Abie, M. Awaldi dan Win. Depan, ki-ka : Rhaju, Syukur,
Aries (kiper), Nazar. Manajer tim : Rusdi.
Sayangnya, saat bertanding
melawan IT2, tim futsal Dragon FC harus mengakui keunggulan tim lawan dengan
skor tipis 3-2. Bola itu bundar dan sulit ditebak hasil akhirnya kecuali
memiliki strategi jitu dan faktor keberuntungan.
Gini-gini juga merupakan tim
binaan hasil corporate social responsibility (CSR) antara PT BAU dan PT KALOG.
Kita berikan dukungan moral kepada generasi muda Palembang. Rujukan sebelumnya,
baca [KG-046/2012] CSR – Dukung Tim Futsal Kertapati dan [KG-049/2012] CSR - Libas
FC Maju 8 Besar LFP.
Tetap semangat ! Masih ada
hari esok untu berprestasi, MERDEKA !
Sumber : KALOG / Foto :
RR-RAM.
[English Free Translation]
Galvanize the youth
sportivity is not easy. Win-lose principle should be introduced earlier, so they
would not hurt if inferior or less competitive, even pretentious good
impression when winning. In sports, win or lose is less common.
No comments:
Post a Comment