SUKA CINTA: Selama beberapa
hari mengunjungi Lahat, jadual pertemuan internal dan eksternal lumayan padat,
termasuk dengan masyarakat setempat dan pihak pemborong. Maklumlah, di sesi
pembangunan emplasemen baru, banyak pernak-perniknya.
Ada suka dan duka. Suka
melihat pekerjaan yang jarang bisa dilihat langsung, apalagi membangun jalan
kereta api baru. Jadi ngebayangin jaman Belanda dulu ... apa iya begini cara
kerjanya. Manual banget dan masih tradisional.
Secara keseluruhan, asyik
dan puas melihat perkembangan di lapangan. Bisakah tuntas di akhir Juli ini ?
Entahlah, masih banyak yang harus diselesaikan. Target beroperasi awal Agustus
2012 tapi setidaknya sudah diusahakan, tapi molor dikit.
Oh iya, SCT yang awalnya hanya memiliki 1 (satu) spoor raya kini dan 2 (dua) spoor langsir, kini dikembangkan dengan memperpanjang emplasemen rata-rata sepanjang 600 - 750 meter agar bisa mengakomodir kebutuhan Customer yang ingin menggunakan jasa angkutan KA.
Emplasemen yang dikembangkan tersebut, yakni spoor 1 dan spoor 3.
Berikut ini cuplikannya ...
enjoy.
Sumber : KALOG / Foto : RAM
[English Free Translation]
RAM’s visit to Suka Cinta (SCT)
for a few days, looked the latest developments of new emplasemen surround
station, which was developed into a center of coal shipments ex Lahat into
Palembang, South Sumatera.
No comments:
Post a Comment