Jakarta, CNN Indonesia -- Menteri BUMN Erick Thohir memutuskan untuk mencopot Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia
(Persero) atau
KAI Edi Sukmoro dari jabatannya.
Hal ini tertuang dalam Keputusan Menteri BUMN dalam
SK-142/MBU/05/2020 tentang Pemberhentian, Pengalihan Tugas, dan Pengangkatan
Anggota-Anggota Direksi Perusahaan Perseroan (Persero) PT KAI.
Selain direktur utama, Erick juga
merombak direksi lainnya. Antara lain Amrozi
Hamidi dari jabatannya sebagai Direktur
Perencanaan, Strategis dan Pengembangan Usaha,
Dody Budiawan yang duduk di kursi
Direktur Niaga dan Ruli
Adi selaku Direktur SDM dan Umum.
Dengan perombakan ini, Erick
mengangkat Didiek
Hartantyo yang sebelumnya menjabat sebagai
Direktur Keuangan KAI menjadi Direktur
Utama perusahaan. Selain itu, kursi Direktur Perencanaan Strategis dan
Pengembangan Usaha kini diisi oleh Jeffrie N Korompis.
Kemudian, Erick juga mengangkat Rivan Achmad Purwantono untuk menduduki jabatan Direktur
Keuangan, Maqin U Norhadi sebagai Direktur Niaga, dan Agung
Yunanto sebagai Direktur SDM dan Umum.
"Bagi yang masih menjabat
pada jabatan lain yang dilarang oleh peraturan perundang-undangan untuk
dirangkap dengan jabatan direksi BUMN, maka yang bersangkutan harus
mengundurkan diri atau diberhentikan dari jabatan tersebut," tulis Erick
dalam surat keputusan tersebut, dikutip Jumat (8/5).
Erick menyatakan keputusan ini
berlaku sejak hari ini. Jika ada kekeliruan, maka pemerintah akan mengubah
keputusan tersebut pada waktu mendatang.
Sumber : CNN Indonesia, 08.05.20 / Foto : INKA.
[English Free Translation]
PT KAI's Managing Director Edi
Sukmoro was replaced by new officials, Erick Tohir also overhauled other
directors, including Amrozi Hamidi from his position as Director of Planning,
Strategic and Business Development, Dody Budiawan who sat in the chair of
Director of Commerce and Ruli Adi as Director of HR and General.
No comments:
Post a Comment