PaLeMBaNG : Sebagai salah satu lumbung pendapatan bagi PT Kereta Api Indonesia (Persero) ato PT KAI, gak heran wilayah Sumatera Selatan (Sumsel) menjadi
target kunjungan setiap direksi jika sedang ke Sumatera Selatan.
Wilayah Sumsel dikenal memberikan kontribusi yang luar
biasa bagi perusahaan ular besi ini. Juga kompleksitas operasinya / angkutan KA Batubara yang jumlahnya
sangat banyak, sekitar 20 trip per hari.
Jalur kereta api (KA) di Sumsel tergolong unik karena
hampir 80 persen didominasi oleh KA
Angkutan Barang, khususnya batubara. Ada perusahaan
batubara yang dikelola oleh BUMN,
ada pula dioperasikan oleh perusahaan
swasta.
Kali ini D7
yang melaksanakan kunjungan kerja, dengan menggunakan kereta KAIS beserta para petinggi di PT KAI, juga KALOG dan KAPM. Seperti biasa, pembahasan berlangsung selama KAIS
menempuh perjalanan hingga stasiun tujuan.
Kunjungan D7 ke area dibawah koordinasi Divre 3 Pg ini meliputi stasiun Kramasan, Simpang (SIG), Gelumbang (GLB),
MRL, MRI, Banjarsari (BJI), Merapi dan Sukacinta
(SCT). Maaf ada beberapa kode stasiun yang belum begitu familiar dengan
e-Ditor dan akan diperbaiki di waktu2 mendatang.
Dokumentasi terlampir.
Sumber : KALOG / Foto : Odang Bhakti.
[English Free Translation]
As one of the revenue barns for PT Kereta Api Indonesia
(Persero) or PT KAI, no wonder the South Sumatera region (under Divre 3 Pg or
Regional Divion 3 Palembang) is the target of visits by directors when visiting
South Sumatera.
No comments:
Post a Comment