SuRaBaYa: Ritual tahunan bagi staf dan pimpinan PT
Kereta Api Indonesia (Persero) sesungguhnya tercermin dari
penyelenggaraan angkutan arus mudik yang lancar, aman dn terkendali. Yang
dilibatkan pun mulai dari anak perusahaan, personil TNI + Polri, Pramukai hingga
komunitas pencinta kereta api.
Gak tanggung-tanggung, bakal ada 5 (lima) juta pemudik
akan menggunakan Kereta Api (KA) selama masa mudik Lebaran tahun ini,
diperkirakan 4.5 juta sampai 5 Juta pemudik menggunakan kereta api, naik
dibandingkan tahun kemarin dengan 4.3 juta pemudik.
Dibutuhkan kesiapan khusus dan keikhlasan dalam melayani
para pemudik yang akan merayakan Hari Raya di kampung halaman. Hal
ini diutarakan oleh Menteri Perhubungan, E. E. Mangindaan, saat menjadi Inspektur
Upacara Apel Kesiapan Angkutan Lebaran 2014 di Stasiun Gambir, Senin
(21/7).
"Kepada petugas di lapangan, saya meminta agar dapat
melaksanakan tugas dengan baik," ujar Menteri Perhubungan (Menhub) dalam
kata sambutannya.
.
Menhub menyampaikan, pada angkutan Lebaran tahun ini,
jalur ganda lintas utara sudah bisa digunakan sehingga kapasitas lintas di
jalur utara bisa ditingkatkan. Selain itu, dengan meningkatnya jumlah KA yang
melintas di jalur tersebut, juga bisa membuktikan kehandalannya.
Selanjutnya, mobilitas pemudik yang besar selama arus
mudik harus mendapatkan pelayanan terbaik dari seluruh instansi terkait,
terutama PT KAI dalam konteks jasa perkeretaapian.
"Tidak boleh ada penumpang yang telantar. Berikanlah
segala hak-hak yang dimiliki penumpang," ujar Mangindaan kepada para
peserta apel yang diikuti oleh pegawai PT. KAI, TNI, Marinir, Brimob, Pramuka
dan Masyarakat Pecinta Kereta Api.
Pada apel ini, Menhub menyambut bergabungnya 2.500
personel gabungan antara TNI dan Polri guna mengamankan angkutan kereta
api selama musim mudik Lebaran tahun ini. Posko angkutan Lebaran mulai
diefektifkan per tgl 21/07/14.
Dijelaskan oleh Direktur Utama PT. KAI, Ignasius Jonan
setelah apel selesai, para petugas gabungan ini akan membantu pengamanan baik
di stasiun maupun di dalam kereta api. "Setiap rangkaian kereta api akan
diamankan dua personel keamanan," jelas Jonan.
Sepintas, suasana posko yang dilakukan oleh rekan-rekan
PT KAI dan anak perusahaan di Stasiun Surabaya Pasar Turi (SBI - gambar atas) dan Stasiun Gambir Jakarta (GMR - gambar bawah).
Semoga mancarli.
Semoga mancarli.
Sumber : KAI-KALOG / Foto : Humaska - RAM - Myrna - Dreamland Traveller.
[English Free Translation]
The annual ritual for the staff and management of PT
Kereta Api Indonesia (Persero) is reflected in the actual implementation of “mudik” with specific program : must smooth, safe and under-controlled. The
parties involved began with subsidiary companies, military personnel + Polri,
Pramuka till train-loving community.
No comments:
Post a Comment