SRIPOKU.COM, LAHAT - Masyarakat
Sumatera Selatan khususnya pengguna jalan hendaknya bersiap-siap, untuk kembali
terjebak kemacatan bila menuju Palembang. Sebab Asosiasi Angkutan Batubara
Lahat sudah mulai bersiap-siap, untuk kembali beroperasi mengangkut batubara.
Hal tersebut dilakukan setelah Menteri Perindustrian Republik Indonesia MS Hidayat mengeluarkan pernyataan mengizinkan melintas di jalan umum, di sebuah media online berbahasa Inggris.
Ketua Asosiasi angkutan Batubara Lahat Ir Hudson Arpan, Selasa (19/3/2013) menjelaskan, rencana beroperasinya angkutan batubara tersebut merujuk pada penjelasan yang dikeluarkan Menteri Perindustrian MS Hidayat, Senin (18/3/2013) lalu.
Pernyataannya kemudian dikutip sebuah media online berbahasa inggris WWW.Petromindo.com, yang menjelaskan jika kendaraan angkutan batubara di Sumatera Selatan diizinkan untuk melewati jalan umum.
Dijelaskan media online tersebut, pernyataan dikeluarkan MS Hidayat saat diwawancarai di istana negara. Ia meminta peselisihan antara pembuat kebijakan dan orang yang berkecimpung di sektor pertambangan, bisa diselesaikan secepatnya. Sebab sejak pelarangan truk angkutan batubara melintas di jalan umum, menyebabkan kerugian Rp 20 M perhari setelah perusahaan batubara berhenti beroperasi.
"Dari yang saya baca, pak MS Hidayat memberitahukan jika angkutan batubara di Sumsel diperbolehkan kembali melewati jalan umum," ujar Hudson Arpan.
Sumber : Sriwijaya Post, 19.03.13.
Catatan :
Rujukan sebelumnya silahkan baca : [KU-076/2013]
Palembang : Ribuan Pendemo Pulang Tangan Kosong, [KU-072/2013] Warga Lahat
Tuntut Tambang Rakyat, [KU-071/2013] Warga masih Keluhkan Debu Batubara, [KU-031/2013] Pasca
Pelarangan Truk Batu Bara, Jalintim Palembang-Inderalaya Lancar, [KU-030/2013] Ratusan Sopir Truk Batu Bara Mengamuk , [KU-026/2013] Kantor Pemkab OKU Timur Penuh Tronton Batu
Bara, [KU-025/2013] Ratusan Truk Batu Bara
Dikandangkan, [KU-023/2013] Upayakan Penundaan Leasing.
Bisa dilanjut dengan :
[KU-021/2013] Alex Noerdin : Kalian Buat Kaya Perusahaan Tambang, [KU-019/2013] Warga
Lahat Dukung Larangan Truk Melintas di Jalan Umum, [KU-018/2013] DPRD Sumsel
Rekomendasi Gunakan Jalan Umum, [KU-017/2013] Gubernur Sumsel Harus
Pertahankan Larangan, [KU-016/2013] Kadishubkominfo : Jangan Salahkan
Gubernur, [KU-015/2013] DPRD Sumsel Minta Sopir dan Pengusaha Bentuk
Konsorsium.
Selain itu, baca juga : [KU-013/2013] Tiba di Dermaga Batu Bara,
Wartawan Kebingungan, [KG-310/2012]
Jalan Khusus Batubara Servo Terendam Banjir, [KU-289/2012] Per 1 Januari 2013,
Angkutan Batu Bara Di Sumsel Harus Lewat Jalan Khusus dan [KU-274/2012]
Perusahaan Batu Bara Bangun Jalan 116 Kilometer.
[English Free Translation]
People of South Sumatera in particular road
users, should be prepared to get stuck back into stagnation when going onto
Palembang. The reason Lahat Coal Transport Association or Asosiasi Angkutan Batubara
Lahat has begun preparing to resume operations on coal transportation via
public road.
No comments:
Post a Comment