KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Moda Raya Terpadu (MRT) mulai mempercepat pembangunan fase II
kereta MRT jalur Bundaran HI - Kota.
Dalam konferensi pers di kawasan Cipete Raya, Jakarta
Selatan, Direktur Utama PT MRT Jakarta,
William Sabandar menuturkan rencana pembangunan fase II akan rampung pada kuartal IV 2024 mendatang dan beroperasi pada kuartal I 2025.
"Sumber pendanaan sendiri didapat dari JICA sebesar Rp22,5 triliun. Jalur ini
nantinya akan melewati jalur per stasiun sepanjang 0,6 sampai 5,8 kilometer di kedalaman sekitar 17 sampai 36 meter bawah tanah," ujar William di Jakarta,
Kamis (31/10).
Adapun jalur stasiun yang akan dibangun adalah Bundaran
HI, Sarinah, Monas, Harmoni, Sawah
Besar, Mangga Besar, Glodok, dan
Kota.
Di saat yang sama, MRT Jakarta juga akan meregenerasi 5
kawasan TOD sebagai sentra kegiatan primer. Kawasan tersebut antara lain adalah
Fatmawati, Lebak Bulus, Dukuh Atas, Istora Senayan, dan Blok M - ASEAN.
William menargetkan, pada 2025 mendatang, jalur Bundaran
HI - Kota akan menggaet 551,200 penumpang per hari. Sementara saat ini, secara
keseluruhan, MRT membawa rata-rata 88.791 penumpang. "Dalam waktu dekat,
kami ingin capai sampai 170.000 penumpang per hari," lanjutnya.
Ia mengatakan, sampai
30 Oktober 2019, penumpang MRT Jakarta mencapai angka 2.663.741 penumpang.
Angka tersebut diklaim mengalami penurunan dibandingkan
bulan September yang tembus 2.729.780 penumpang atau jika dirata-ratakan, MRT
Jakarta membawa sekitar 90.993 ribu penumpang per harinya.
"Penurunan penumpang itu masih relatif normal.
Apalagi pada bulan Oktober ada dua event besar yakni pelantikan DPR dan
Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden, yaitu pada 1 Oktober dan 20
Oktober," pungkas William.
Sumber : Kontan, 31.10.19.
[English Free Translation]
PT Moda Raya Integrated (MRT) has begun to accelerate the
construction of phase II of the MR - HI roundabout train line. In a press
conference President Director of PT MRT
Jakarta, William Sabandar said that the phase II development plan will be completed
in the fourth quarter of 2024 and will be operational in the first quarter of
2025.
No comments:
Post a Comment