Bisnis.com,
JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) melayani sebanyak 40.600 pelanggan pada masa puncak arus
balik libur Natal 2020 pada 27 Desember 2020.
VP Public Relations KAI Joni Martinus mengatakan pada
tanggal tersebut KAI mengoperasikan 106 perjalanan KA Jarak Jauh ke berbagai
tujuan dengan rata-rata okupansinya mencapai 88 persen dari tiket yang KAI
sediakan.
Joni
memerinci pada momen libur Natal yakni pada 18 Desember 2020 hingga 27 Desember
2020, KAI telah memberangkatkan sebanyak 334.000 pelanggan KA Jarak Jauh atau
rata-rata 33.000 pelanggan per hari ke berbagai tujuan.
“Jumlah
tersebut naik 18 persen dibandingkan dengan pada November, dimana KAI rata-rata
melayani 28.000 pelanggan KA Jarak Jauh per hari,” ujarnya, Senin (28/12/2020).
Pada
periode tersebut rata-rata KAI mengoperasikan 106 perjalanan KA Jarak Jauh per
hari dengan okupansi rata-rata di atas 70 persen. Bahkan pada rute dan tanggal
tertentu, tiket beberapa KA ludes terjual seluruhnya untuk KA relasi Jakarta
menuju kota-kota di Jawa Tengah, dan Jawa Timur atau sebaliknya.
KAI mematuhi SE Kemenhub No 23 yang
mewajibkan pelanggan KA Jarak Jauh di Pulau Jawa menunjukkan surat keterangan
hasil negatif rapid test antigen pada masa Libur Natal dan Tahun Baru 2021.
Sebagai
peningkatan pelayanan bagi pelanggan, KAI telah menyediakan 28 Stasiun yang
melayani rapid test antigen seharga Rp105.000.
Adapun
stasiunnya yaitu Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung,
Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang, Semarang Poncol, Semarang
Tawang, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Yogyakarta, Lempuyangan, Solo
Balapan, Madiun, Jombang, Kediri,
Kertosono, Blitar, Mojokerto, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi,
Malang, Sidoarjo, Jember, dan
Ketapang.
"Sudah
lebih dari 62.000 peserta rapid test yang kami layani di stasiun untuk
memudahkan pelanggan dalam melengkapi syarat menggunakan kereta api pada masa
pandemi Covid-19. Jumlah stasiun tersebut secara berkala juga akan kami
tambah," tambah Joni.
Untuk
mengatasi antrean yang mungkin ada pada awal layanan rapid test antigen di
stasiun, KAI telah menata alur layanan tersebut dengan teratur. Yakni
menyediakan ruang tunggu dengan kapasitas yang lebih memadai serta memberikan
jarak antara calon penumpang saat mendaftar, mengambil sampel, hingga saat
menunggu hasil.
“Meski
terdapat aturan kewajiban rapid test antigen sebagai persyaratan menggunakan KA
Jarak Jauh, namun hal ini tidak mengurangi minat masyarakat dalam menggunakan
transportasi KA pada masa libur Natal 2020,”imbuhnya.
Joni mengatakan hal ini tidak lepas dari tingkat
kepercayaan masyarakat akan protokol kesehatan yang KAI terapkan serta faktor
harga Rapid Test Antigen di stasiun yang murah.
Sumber
: Bisnis, 28/12/20.
[English
Free Translation]
PT
Kereta Api Indonesia (Persero) served as many as 40,600 customers during the
peak period of the return flow of the 2020 Christmas holiday on December 27,
2020.
...
No comments:
Post a Comment