JaKaRTa: Akhirnya, kabar yang ditunggu-tunggu datang
juga. Pergantian pucuk pimpinan di perusahaan pelat merah dibawah pimpinan Ignasius
Jonan, secara resmi mulai hari Rabu 29/10 diteruskan ke Edi
Sukmoro.
Bertempat di ruang Rakor Menteri BUMN, Gedung Kementerian BUMN
lantai 19, telah dilaksanakan Penyerahan Keputusan Menteri BUMN tentang
pemberhentian Ignasius Jonan dan pengangkatan Edi Sukmoro sebagai Direktur
Utama PT Kereta Api Indonesia (Persero). Rujukannya : Surat
Keputusan Menteri BUMN Nomor SK-253/MBU/10/2014 Tanggal 28 Oktober 2014.
Dalam foto diatas, foto dari kiri-kanan : Ignasius Jonan (Menteri Perhubungan), Rini M. Soemarno (Menteri BUMN) dan Edi Sukmoro (Direktur Utama PT KAI). Kata-kata pisah sambut dan informasi seputar pergantian
pimpinan di PT KAI dapat disimak dibawah ini.
--- quote ---
Berikut kata-kata perpisahan dari Ignasius Jonan yang
disebarkan ke akar rumput di lingkungan PT KAI,
Rekan-rekan sekalian,
Pergantian Direktur Utama KAI telah dilaksanakan pada
hari ini, Panglima KAI sudah berganti, saya telah menyerahkan tongkat estafet
kepada Sdr. Edi Sukmoro dengan baik.
Saya mohon agar kalian tetap melanjutkan pengembangan
KAI seperti yang telah dicanangkan di dalam kepemimpinan Sdr Edi Sukmoro.
Ybs punya dedikasi yang luar biasa dan semangat untuk
turut memperbaiki KAI tanpa kepentingan pribadi apapun juga.
Dalam kesempatan ini saya memohon maaf yang sebesar
besarnya atas segala kekurangan dan kekhilafan saya, namun saya akan tetap
menaruh KAI di lubuk hati saya sepanjang hidup saya.
Saya akan akan tetap mendukung KAI dimanapun berada
dan berharap bahwa KAI akan tetap menjadi contoh yang baik bagi semua BUMN.
Sekali lagi... terima kasih atas kerjasama selama 5 tahun dan 8 bulan ini.
Penugasan saya sebagai Menteri Perhubungan adalah
suatu pencapaian prestasi yang luar biasa bagi KAI, yaitu mengirimkan
"duta" sebagai menteri pada Kabinet Kerja JKW-JK.
Selamat berjuang... pantang surut ...
Sementara itu kata sambutan dari Edi Sukmoro, Dirut baru
PT Kereta Api Indonesia (Persero), menggantikan "mandor" lama,
Ignasius Jonan, sbb:
Kepada seluruh Keluarga besar PT KAI
dimanapun anda berada ,saya secara tulus mengucapkan banyak terima kasih atas
perhatian nya,dan mhn dukungan selanjutnya unt meneruskan perjuangan dalam
rangka memajukan perusahaan yg kita cintai ini. Percayalah bahwa dg bekerja
keras maka PT KAI akan segera menuju ke kelas dunia,semangat dan
"kerja-kerja-kerja", salam.
Nah, yang dibawah ini liputan dari DETIK.COM edisi 29/10,
untuk referensi Pembaca sekalian.
a)
Edi Sukmoro, Dirut KAI Baru Pengganti Jonan.
Sekretaris Kementerian BUMN Imam A Putro mengatakan,
Kementerian BUMN telah menunjuk Edi Sukmoro sebagai dirut baru KAI.
"KAI paling cepat dilakukan karena transportasi
publik dan keselamatan. Secepatnya makin bagus," jelas Menteri BUMN Rini
Sumarno kemarin. Sertijab pergantian Dirut KAI dilakukan di Kementerian BUMN
pagi tadi.
b)
Alasan Rini Soemarno Pilih Edi Sukmoro Jadi Dirut KAI Pengganti Jonan.
"Untuk memilih Dirut KAI yang baru, saya
berkonsultasi dengan Pak Jonan. Ada 2 nama, masing-masing dari direksi dan
komisaris," kata Menteri BUMN Rini Sumarno. Setelah berdiskusi dengan
Jonan, lanjut Rini, akhirnya nama Edi yang terpilih. Rini menilai Edi cocok
dengan ritme kerjanya.
"Yang cocok sama saya ya Pak Edi. Kemudian, Pak Edi
juga paham seluk beluk perkeretaapian," tutur Rini. Nama Edi sebagai Dirut
KAI, tambah Rini, juga sudah disetorkan ke Jokowi.
"Saya sudah laporkan ke Pak Presiden dan beliau
setuju," ujarnya.
c)
Jadi Bos Baru KAI, Ini Langkah Edi Sukmoro.
Dirut PT KAI yang baru dilantik, Edi Sukmoro, telah
mempersiapkan program kerja atau langkah yang diambil untuk memimpin KAI ke
depan. Ia akan melanjutkan pencapaian yang telah dilakukan oleh pendahulunya
yakni Ignasius Jonan selama 6 tahun memimpin KAI.
"Pertama adalah memberikan layanan ke masyarakat.
Maka pasukan KAI akan difokuskan ke pelayanan. Pelayanan utama adalah keamanan.
Itu nggak ada toleransi," kata Edi.
Langkah kedua adalah mempertahankan kinerja keuangan yang
selama ini sudah membaik. Selama dipegang Jonan, keuangan KAI menunjukkan tren
positif dan meningkat sejak tahun 2009. Tahun lalu saja perseroan berhasil
membukukan laba bersih Rp 560 miliar.
Selain fokus di keuangan dan layanan, ia akan mendorong
perkembangan moda kereta dalam kota atau perkotaan.
d)
Ini PR dari Jonan untuk Bos Baru KAI.
"Saya mendorong sebagai regulator supaya
perkeretaapian menjadi tulang punggung transportasi darat. Ini sesuai arahan
Pak Presiden agar perkeretaapian berkembang," kata Jonan.
Jonan menilai tugas Edi ke depan tidaklah ringan.
Menurutnya, prioritas KAI ke depan adalah meningkatkan kapasitas angkut
penumpang menjadi 2 kali lipat dalam 5 tahun ke depan.
"Utamanya adalah meningkatkan kapasitas. KAI punya
program pada 2020 paling lambat kapasitas angkutnya KA setahun 600 juta
orang," papar Jonan. Tugas berikutnya, lanjut Jonan, adalah meningkatkan
kapasitas angkutan barang.
"Tahun ini kira-kira 20 juta ton, ditergetkan dalam
5 tahun naik jadi 60 juta ton," katanya. Menurut Jonan, Edi adalah sosok
yang pas untuk memimpin KAI. Dia menilai Edi punya prestasi yang meyakinkan.
"Prestasinya banyak sekali. Tapi kalau di korporasi
itu prestasinya kan prestasi kolektif, jadi beliau dipandang bisa meneruskan
ini supaya lebih maju," tuturnya.
e)
Jadi Menhub, Jonan Ingin Secepatnya Bereskan Kereta Bandara
Salah satu proyek yang akan dipelajari oleh Menhub
Ignasius Jonan adalah kereta bandara.
"Sebagian kan memang tugas saya di Perhubungan.
Nanti kami selesaikan secepatnya," kata Jonan. Saat ini, lanjut Jonan,
masalah di proyek kereta bandara adalah pembebasan lahan. "Saya kira itu
pembebasan tanah lorong 21 dan 22," ujarnya. Jonan ingin membahas masalah
ini secepatnya.
"Kalau mau quick win, nanti setelah 2 minggu,"
katanya. Sebelumnya, Jonan kala masih menjadi Dirut KAI punya solusi untuk
membebaskan lahan proyek kereta bandara. Caranya adalah memberikan posisi
pegawai tetap untuk kepala atau anggota keluarga yang tanahnya terkena proyek
pembangunan. Jika lolos seleksi, maka akan diterima sebagai pegawai.
Skema penawaran ini merupakan cara baru yang ditempuh
KAI. Karena selama ini KAI menghadapi kendala pembebasan lahan yang cukup berliku,
khususnya untuk jalur Batu Ceper-Bandara Soetta sepanjang 12 km. Setidaknya ada
ribuan kepala keluarga yang tanahnya terkena proyek KRL bandara.
f)
Bos Baru KAI Angkat Bicara Soal Membludaknya Penumpang KRL Jabodetabek
Dirut baru PT KAI Edi Sukmoro angkat suara terkait
membludaknya jumlah penumpang KRL Commuter Jabodetabek. Ia mengaku KAI secara
berkala menambah armada baru untuk meningkatkan daya angkut KRL.
Meski ada penambahan kapasitas, Edi tidak menampik armada
KRL akan terus penuh sesak saat jam-jam sibuk seperti berangkat dan pulang
kerja. Alasannya ialah perbaikan layanan moda transportasi massal seperti KRL
membuat masyarakat lebih memilih untuk memakai transportasi umum daripada
kendaraan pribadi.
Meskipun pengguna layanan kereta terus meningkat, KAI
tidak akan mengabaikan aspek keselamatan.
--- unquote ---
Good luck !
[English Free Translation]
Located in the coordination meeting room Minister of
State-Owned Enterprise (SOE) or BUMN, Ministry of BUMN Building 19th floor, has
been implemented Handover Decision of SOE Minister on dismissal Ignasius Jonan
and appointment Edi Sukmoro as Director of PT Kereta Api Indonesia (Persero).
Reference: the Decree of the Minister of State-Owned Enterprises Number. SK-253
/ MBU / 10/2014 Date October 28, 2014.
No comments:
Post a Comment