Bisnis.com, PALEMBANG--Inflasi di Sumsel
pada Maret 2014 diperkirakan tetap terkendali karena tekanan dari kelompok
volatile food masih terjaga seperti bulan sebelumnya yang didorong masuknya
masa panen pada Maret 2014.
Deputi Direktur Bank Indonesia
Wilayah VII Palembang Salendra mengatakan pasokan yang
berlimpah pada Februari 2014 diperkirakan akan berlanjut hingga Maret 2014.
"Curah hujan juga
diperkirakan akan berkurang sehingga kegiatan distribusi akan menjadi lebih
baik,"katanya, Jumat (7/3/2014).
Berdasarkan data Badan
Pusat Statistik (BPS) Sumsel, perkembangan inflasi Sumsel, yang
dihitung dari inflasi Kota Palembang dan Kota
Lubuklinggau pada Februari 2014 ini mengalami deflasi sebesar 0,26%
(mtm) atau secara tahunan inflasi sebesar 6,06% (yoy).
Deflasi ini diakibatkan oleh
deflasi pada kelompok volatile food sebesar 1,41% (mtm).
Dia menambahkan komoditas ikan
segar, yang masih merupakan penyumbang inflasi pada Februari 2014 ini
diperkirakan akan bertambah seiring dengan cuaca yang semakin kondusif untuk
kegiatan penangkapan ikan.
Terkait pasokan beras, lanjut
dia, diperkirakan meningkat sepanjang bulan ini. Adapun total luas panen padi
Sumsel diperkirakan meningkat pada 2014 sebesar 2,45% (yoy) atau dari 835.635
ha pada 2013 menjadi 855.635 ha pada tahun ini.
Diketahui, Dinas Pertanian Tanaman Pangan
dan Hortikultura Sumsel memperkirakan bahwa luas panen padi masih akan
tinggi setelah puncaknya pada Februari 2014.
Salendra mengatakan untuk tekanan
inflasi dari kelompok administered price diperkirakan akan melambat sesuai
dengan hasil Survei Pemantauan Harga.
"Berdasarkan survei, dampak
langsung kenaikan elpiji sudah minimal, dan dampak kenaikan harga BBM
bersubsidi juga sudah hilang,"katanya.
Dia mengemukakan justru tekanan
inflasi akan berasal dari meningkatnya konsumsi menjelang Pemilu legislatif
serrta rencana kenaikan gaji PNS.
Sumber : Bisnis Indonesia,
07.03.14.
[English Free Translation]
Inflation in South Sumatra
in March 2014 is expected to remain under control due to the pressure of the
volatile food is still maintained as the previous month which encouraged the
entry of the harvest in March 2014.
No comments:
Post a Comment