JaKaRTa: Guna meningkatkan efektifitas dan efisiensi
angkutan semen dari satu titik ke titik yang lain, diperlukan moda yang bisa
diandalkan. Setidaknya, saat ini kereta
api (KA)
bisa meyakinkan produsen semen swasta untuk melakukan uji-coba secara bertahap
hingga akhirnya dijadualkan secara reguler.
Semalam
25/11, tepat pukul 23.15 uji-coba pemberangkatan KA angkutan semen dari Nambo -
Kalimas 2 (NMO-KLM2) milik PT Indocement - Tiga Roda dilaksanakan
dengan lancar. Satu rangkaian terdiri dari 20 gerbong @ 40 ton
sehingga total volume dalam sekali kirim rata-rata mencapai 800 ton.
Seperti diketahui, angkutan KA semen yang sudah
jalan saat ini ada di rute : AWN-PWT1 (mulai 15/02/12), AWN-BBN (11/01/13),
AWN-PWT2 (01/10/13) dan NMO-KLM1 (15/05/13).
Jumlah gerbong tergantung kontrak dan lokasi geografis stasiun setempat.
Hingga akhir November 2013,
angkutan NMO-KLM2 ini akan berlangsung setiap 2 (dua) hari sekali
tetapi untuk per Desember 2013, akan dijalankan setiap hari (= NMO-KLM1) namun
menunggu konfirmasi lebih lanjut dari PT KAI.
Insya
Allah peresmian secara resmi relasi NMO-KLM2 akan diadakan tgl 04/12/13 mendatang, sehingga persiapan
semalam dianggap gladi-resik menjelang hari penentuan. PT KAI dan PT KALOG bahu-membahu menjadi penyedia moda angkutan berbasis
KA dan menawarkan layanan bongkar-muat semen hingga saluran distriibusi.
Congrats
!
Sumber
: KALOG / Foto : Wawan - RAM.
[English Free Translation]
Monday 25/11 23:15 cement train from Nambo - Kalimas 2 (NMO-KLM2)
PT Indocement – Tiga Roda implemented
smoothly. The series consists of 20 cars @ 40 tons so that the total volume in average of 800 tons.
No comments:
Post a Comment