JaKaRTa : Rasanya, ketemu Chairman IOH-C belakangan ini jauh
lebih sulit ketimbang ketemu teman lama di SMA ato semasa kuliahan gitu he he
he. Maklum do’i juga lagi punya hajatan yang kudu segera diwujudkan dalam waktu
dekat.
Lagi, kita kudu maklum. Alhasil
secara gak sengaja Tulus Martua sang
dosen STIMLOG Bandung yang energinya
boleh dibilang berlebih, cukup aktif untuk saling mengingatkan sehingga dengan
sedikit paksaan, akhirnya bisa juga ketemu.
Armen Aldrin sang Chairman IOH-C muncul lebih dulu di Cafe Filateli menyusul anggota yang
lain. Setelah ketemu, disampaikanlah laporan hasil kunjungan ke TILOG Logistix 2018 lalu di Bangkok, Thailand.
Juga beliau menitipkan untuk segera
menindaklanjuti hasil kunjungan di Bangkok dengan staf dari pihak Kedutaan Besar Thailand di Jakarta yang
telah banyak membantu saat keberangkatan, juga terkait dengan next event di
Indonesia.
Juga dibahas tentang keinginan untuk
membuat sertifikasi di Indonesia
untuk para profesional dan pelaku bisnis terkait, agar bisa diakui
keberadaannya, tentunya dengan biaya yang terjangkau.
Intinya, dengan gak melupakan
pekerjaan keseharian masing2 Board, jika maujud maka pelaksanaan pameran bertema alat berat + project di Indonesia, akan
dipercayakan kepada para mahasiswa dan mahasiswi, dengan arahan dari IOH-C Board dan praktisi yang
terpercaya.
Segitu dulu ya sharing-nya. Lain waktu
kita berbagi lagi. Rencana Senin 24/09
bakal ada kongkow2 lagi. Stay cool. KALOGers juga ingin eksis dan semoga bisa
dapat project kedepannya he he he. Siap !
Sumber : KALOG / Foto : RAM.
[English Free Translation]
Inadvertently Tulus Martua the
STIMLOG Bandung lecturer whose energy can be considered excessive, active
enough to remind IOH-C members so that with a little coercion, finally can also
meet the Chairman at Cafe Filateli. Thanks Mr Nice Guy.
No comments:
Post a Comment