PaLeMBaNG: Lama rasanya (bila dihitung dengan waktu)
pembongkaran sebuah gudang transit di Kertapati (KPT), Palembang, akhirnya baru bisa
maujud. Banyak usaha dan orang bilang, udah rejekinya dan udah waktunya.
Padahal, semasa kita bertugas di Sumatera Selatan, banyak
proses perijinan yang harus dilalui hingga bisa sampe tahap pembongkaran belum lama ini. Gak
apa-apa, dengan usaha dan kerja keras serta untuk tujuan baik, Inshaa Allah
berhasil.
Buktinya, hari Kamis 05/06 lalu SM PAM Subdivre III.1 KPT
memimpin eksekusi pembongkaran lahan gudang transit, yang terletak di belakang Stasiun Besar Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan. Tim ini didukung
SM/Manajer, JMI, Asman, para KUPT Wilayah SDR III.1 KPT dan jumlah personil
diperkirakan mencapai 30 orang (gabungan dari Divre III SS, Subdivre III.1,
KALOG serta PT BAU.
Luas lahan yang dieksekusi seluas 768 m2 dan nantinya
akan dipergunakan untuk perluasan areal komersil angkutan barang seperti yang
saat ini tengah digiatkan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) untuk
memanfaatkan lahan yang idle / tidak menghasilkan.
Akhirnya …. rata dengan tanah. Top !
Sumber : Humasda.
[English Free Translation]
Thursday 05/06, Kertapati’s transit sheds, Palembang
which already long listed to be demolished, as well materialized. By deploying
about 30 people and one excavator, transit sheds eventually razed to the
ground. Done !
No comments:
Post a Comment