PaLeMBaNG: Senin 09/06, Menteri BUMN Dahlan Iskan
didampingi Hermanto D. (Dirjen Perkeretaapian), Ignasius Jonan (Dirut PT KAI),
H. Alex Noerdin (Gubernur Sumsel), Bambang Budi Waluyo (Pangdam II Sriwijaya),
Saud Usman Nasution (Kapolda Sumsel), Sri Harijati P. (Kajari Lampung),
Komisaris Utama beserta Dewan Direksi PT KAI, para direksi PT KAI beserta tamu
undangan.
Telah meresmikan 11 (sebelas) stasiun baru di Sumatera
Selatan (Sumsel) dan Lampung, serta meresmikan jalur ganda rute Prabumulih -
Niru wilayah Sumsel, sepanjang 22 km yang sudah siap beroperasi serta renovasi
Stasiun Besar Kertapati.
Ke-11 stasiun dimaksud yakni : Sukamenanti, Gedung Ratu,
Candi Mas, Tanjung Rajo, Wai Pisang, Sungai Tuha, Lubuk Batang, Kepayang,
Sukamerindu, Talang Padang dan Tanjung Terang.
Total stasiun yang dipersiapkan ada 17 namun yang sudah
beroperasi 11 unit. Adapun tujuan diciptakannya jalur ganda di Sumsel, untuk
meningkatkan kapasitas terpasang volume batubara hingga 22,5 juta ton.
Dirut PT KAI menyatakan masih akan membangun 6 (enam)
stasiun lagi & jalur ganda sepanjang 266 km untuk mendukung peningkatan
angkutan barang dan penumpang di wilayah itu. Tambah wooow aja nih he he he.
Usai acara peresmian tsb, Menteri BUMN melanjutkan
Kunjungan Kerja ke PT. Semen Baturaja didampingi D7, Deputy EVP Divre III SS,
VP ESP, VP Subdiv III.2 Tnk, dan Dirut PT.Semen Baturaja beserta jajaranya
dengan KD.1.
Selamat dan sukses ya PT KAI !
Sumber : Humaska, termasuk kredit foto.
--- quote ---
(Berita) Rel Ganda Memacu Angkutan Batubara
PALEMBANG: Jalur rel ganda KA sepanjang 22 km di Sumatera
Selatan diresmikan dan siap beroperasi. Jalur ini merupakan bagian dari rencana
pembangunan jalur ganda KA di Sumatera Selatan dan Lampung sepanjang 258 km
yang ditargetkan selesai tahun 2015.
Pembangunan jalur ganda tersebut untuk meningkatkan
kapasitas angkutan batubara. Penggunaan jalur ganda tersebut diresmikan oleh
Menteri BUMN di Sta Kertapati, Senin (9/6).
“Jalur ganda KA ditargetkan meningkatkan angkutan
batubara di Sumsel menjadi 55 juta ton per tahun pada tahun 2015 dari kapasitas
saat ini sebesar 30 juta ton per tahun,” kata Dahlan. Jalur ganda yang siap
beroperasi itu berada di Sta Prabumulih hingga Sta Niru.
Guna peningkatan kapasitas lintas, PT KAI membangun
stasiun baru dan lonsiding di tujuh stasiun. Jalur ganda membutuhkan 17 stasiun
baru dan saat ini terealisasi 11 stasiun. PT KAI bekerjasama dengan PT BA dan
dengan dua perusahaan swasta, yaitu PT Batubara Alam Utama dan PT Batubara
Multi Sugih Sentosa, untuk meningkatkan angkutan batubara.
Dirut PT KAI mengatakan, setelah Idul Fitri ditargetkan
sudah terbangun 100 km jalur ganda lagi di Sumsel.
Pembangunan jalur ganda yang tersisa diharapkan
dilanjutkan dengan dana dari pemerintah.
Sumber : Kompas, 09.06.14.
--- unquote ----
[English Free Translation]
SOE Minister Dahlan Iskan on Monday 09/06 has inaugurated
11 (eleven) new station in South Sumatera and Lampung, as well as inaugurating
a double track route Prabumulih - Niru South Sumatera region, along the 22 km
which is ready to operate and the renovation of the Big Station Kertapati, Palembang.
No comments:
Post a Comment