BANYUMAS: PT Kereta Api Indonesia (Persero)
segera mengoperasikan kereta angkutan semen
Bima produksi PT STAR (Sinar Tambang
Artha Lestari) Ajibarang, Banyumas pada 1 Oktober 2015 mendatang.
Untuk saat
ini PT KALOG, anak perusahaan PT KAI sedang mengebut pembangunan infrastruktur
Loading Area di Stasiun Kretek, Brebes
yang menangani angkutan semen ini.
Manager Corcomm PT KAI Daop 5
Purwokerto, Surono
menyebutkan, Loading Area ini meliputi Seaway
seluas 6000 meter persegi dan bangunan
Over Kaping seluas 2960 meter persegi untuk trasnsit muatan semen dari truk
ke Kereta Api.
“Pembangunan
infrastruktur Loading Area tersebut saat ini sudah 70 persen. Untuk tahap awal angkutan semen Bima baru satu tujuan
yaitu Stasiun Klari, Karawang.
Volume angkutan pada tahap awal baru 800 ton per dua hari sekali yang akan
diangkut menggunakan 20 gerbong dalam satu rangkaian KA” katanya.
“Proyeksi
angkutan semen Bima dengan KA pada tahun 2016 akan mencapai 2500 ton perhari, sedangkan pada tahun
2017 volume angkutan semen Bima diproyeksikan mencapai 3500-4000 ton perharinya,”ungkapnya.
Kedepan
seiring dengan terus meningkatnya kapasitas produksi pabrik semen Bima, PT KAI
berencana akan membuat jalur simpang langsung dari lokasi pabrik semen di
Ajibarang, Banyumas.
“Ada dua
alternatif untuk titik penghubung jalur simpang dengan jalur rel utama
eksisting, di Stasiun Karangsari atau Stasiun Legok. Dengan pembangunan
jalur simpang ini kedepan diharapkan akan semakin memperbesar kapasitas dan
memperlancar angkutan semen Bima dengan KA tanpa harus membebani jalan raya”
terangnya.
Sumber :
Harian Banyumas, 15.09.15.
[English Free
Translation]
PT Kereta Api
Indonesia (Persero) thru affiliated PT Kereta Api Logistik (KALOG0 will operate
cement rail transport cement belongs to
PT STAR (Sinar Tambang Artha Lestari) Ajibarang, Banyumas on October 1st,
2015.
No comments:
Post a Comment