JaKaRTa: Dua
hari setelah peresmian kereta api (KA)
angkutan semen "Tiga Roda"
di rute NMO - CSA (tepatnya tgl 15/04), kini diresmikan kembali
keberangkatan KA semen rute NMO - BW
alias Nambo - Banyuwangi. Dulu,
sempat jalan namun ditunda karena satu dan lain alasan.
Kini, disaat yang tepat, KA semen ini dioperasikan kembali guna memenuhi permintaan pasar dan agar produk semen "Tiga Roda" lebih dekat di hati Pelanggannya. Sebelumnya, pasok semen area di BW diambil dari stok bongkaran ex Kalimas (KLM), Surabaya.
KA pertama rute NMO - BW ini diberangkatkan (sejak dioperasikannya kembali) tgl 17/04 jam 21.58, membawa 20 gerbong datar (GD), menggunakan tutup terpal orchid warna hitam dengan total muatan 800 ton. Siiiip.
Dokumentasinya terlampir (diatas).
Sumber : KALOG / Foto : Iwan Riyanto.
[English Free Translation]
Kini, disaat yang tepat, KA semen ini dioperasikan kembali guna memenuhi permintaan pasar dan agar produk semen "Tiga Roda" lebih dekat di hati Pelanggannya. Sebelumnya, pasok semen area di BW diambil dari stok bongkaran ex Kalimas (KLM), Surabaya.
KA pertama rute NMO - BW ini diberangkatkan (sejak dioperasikannya kembali) tgl 17/04 jam 21.58, membawa 20 gerbong datar (GD), menggunakan tutup terpal orchid warna hitam dengan total muatan 800 ton. Siiiip.
Dokumentasinya terlampir (diatas).
Sumber : KALOG / Foto : Iwan Riyanto.
[English Free Translation]
Two days after
the inauguration of the “Tiga Roda”
cement transport railway-based in the NMO - CSA route (April 15th),
on April 17th nveiled back
cement train in
the routes NMO - BW or Nambo - Banyuwangi.
Previously it had operated but was postponed due to one reason or another
No comments:
Post a Comment