JAKARTA : Kemenhub telah membangun
jalur kereta baru sepanjang 388
kilometer (km) sampai akhir 2017. Pembangunan jalur kereta api baru ini
sejalan dengan komitmen Presiden RI Joko
Widodo dalam menggalakkan transportasi massal berbasis kereta api.
Menhub RI Budi Karya Sumadi mengungkapkan, pembangunan jalur kereta ini juga menjadi
bagian dari rencana pemerintah dalam menigkatkan daya saing logistik Indonesia.
"Dengan berbagai pembangunan
infrastruktur yang kita lakukan, daya
saing infrastruktur transportasi kita mengalami kenaikan 10 peringkat dari 52
menjadi 62 dengan nilai akhir 4,5," kata Menhub.
Sementara itu, Dirjenka Kemenhub Zulfikri memaparkan total pembangunan jalur KA
baru ini merupakan akumulasi dari yang dikerjakan sejak 2016. Untuk 2017
sendiri pihaknya telah menyelesaikan pembangunan jalur kereta sepanjang 175 km
dan selain itu ada 7,3 km jalur KA yang telah direaktivasi. Selain itu juga ada
pembangunan beberapa stasiun KA baru seperti salah satunya Sta Cikarang.
"Pembangunan 175 km itu,
difokuskan kepada penyelesaian jalur KA trans sumatera dan beberapa jalur
parsial di Sumatera Utara dan Sumatera Selatan. Selain itu juga membagun di
Pulau Jawa terkait perpanjangan jalur kereta elektrifikasi KRL
Jabodetabek," tambah Zulfikri.
Sumber : Liputan6, 14.12.17.
[English Free Translation]
Kemenhub (Ministry of Transportation
/ MoT) has built a new railway line of 388 kilometers (km) by the end of 2017.
The construction of this new rail line is in line with the commitment of
Indonesian President Joko Widodo in promoting rail-based mass transportation.
No comments:
Post a Comment