Jakarta:
Logo KCJ yang didominasi menggunakan
huruf “C” besar berwarna merah dan gradasi kuning memiliki filosofi makna tersendiri. Garis tebal melengkung yang membentuk
huruf C itu merupakan simbol dari Commuter
yang juga menggambarkan pergerakan
transportasi yang bersifat cepat, handal, dinamis, dan outward looking, atau
mengutamakan Pelanggan.
VP Corcom KCJ, Eva Chairunisa mengatakan, huruf C yang
melambangkan Commuter itu memiliki karakteristik tersendiri. Yaitu, mengangkut
masyarakat dari wilayah sub-urban ke wilayah urban.
"Kita
mengangkut para Commuter, jadi dia tidak hanya bermain di tengah kota, justru
kita itu mengangkut dari wilayah-wilayah penyanggah. Jadi, seperti itulah
kenapa C itu kita jadikan logo utamanya," kata Eva.
Bentuk
'C' yang terpotong menjadi 3 bagian dimaksudkan untuk mendeskripsikan 3 unsur budaya KCJ, yaitu pelayanan, kenyamanan, dan keamanan.
Sementara itu, jenis huruf dengan ketebalan yang sama menggambarkan ketegasan
dengan tekat yang bulat untuk mencapai 1 tujuan.
"C
itu inisial, atau identitas favoritlah, makanya kita mempunyai produk (logo)
itu C, yaitu Commuter," tambah Dirut
KCJ, M.N. Fadhila. Sedangkan desain
huruf yang miring ke kanan, menggambarkan perusahaan dengan sistem yang terintegrasi, maju, dan progresif yang
bergerak kepada arah yang lebih baik dalam memenuhi kemajuan zaman.
Lebih
lanjut, dijelaskan, dengan mengusung slogan Best Choise for Urban Transport, KCJ berusaha untuk memenuhi target
melayani 1,2 juta penumpang/hari pada 2019, yang meningkat dari rata-rata
jumlah pengguna KRL/hari pada 2016 yang mencapai 850 ribu.
Sumber
: Viva, 20.01.17.
[English
Free Translation]
KCJ’s
logo predominantly uses the letter big "C" with big red and yellow
gradient, philosophically have distinct meaning. Thick curved lines that form
the letter C is a symbol of Commuter which also describes the movement of
transport that is fast, reliable, dynamic and outward looking, or in short : the
importance of the Customer.
No comments:
Post a Comment